Friday 22nd of November 2024
×

Golkar Dukung Siapa di Pilpre 2014? Begini Kata Ganjar Setelah Deklarasikan Prabowo Gibran!

Golkar Dukung Siapa di Pilpre 2014? Begini Kata Ganjar Setelah Deklarasikan Prabowo Gibran!

--

BISNIS - Calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo, memberikan tanggapan mengenai dukungan yang diberikan oleh Partai Golkar dan PAN kepada Prabowo Subianto. Selanjutnya, Ganjar menyentil tentang situasi aliansi politik selama pemilihan presiden tahun 2014 yang lalu.

Dilansir dari detikNews, Ganjar menyatakan bahwa fenomena tersebut merupakan sesuatu yang wajar dalam ranah politik. Ia pun mengenang masa ketika Koalisi Merah Putih yang dipimpin oleh Prabowo-Hatta Radjasa mendapat dukungan dari Partai Golkar dan PAN, di samping dukungan dari Gerindra, PKS, PPP, dan PBB.


Baca juga: Download Aplikasi SaksiPKB Com Pemilu 2024, Usungan PKB Untuk Monitor Saksi Paslon!

Baca juga: Joglo Arunika Viral, Sensasi Jepang di Kaki Gunung Ciremai, Gak Usah Jauh-jauh Naik Pesawat!

Di lain pihak, rival politik mereka, Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla, yang diusung oleh PDIP bersama dengan Partai NasDem, PKB, PKP, dan Hanura dalam Koalisi Indonesia Hebat, berhasil keluar sebagai pemenang dalam kontes demokrasi lima tahunan tersebut dan kemudian menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden untuk periode 2014-2019.

"Jadi menurut saya itu biasa-biasa saja dan kisah ini pun pernah terjadi pada saat 2014 kalau tidak salah. Saat itu yang mendukung lawannya Pak Jokowi itu juga sama, mereka semua berbondong-bondong ke sana dan kejadian ini kita catat dalam perjalanannya dan selalu ada dinamika yang berubah," ungkap Ganjar.

Ganjar menyampaikan ucapan selamat kepada Partai Golkar dan PAN atas keputusan mereka bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Ia meyakini bahwa langkah yang diambil oleh kedua partai tersebut telah melalui pertimbangan yang cermat.

Baca juga: Hadir! Download Sirekap Versi Terbaru 2024 Gratis Untuk iOS Android, Lancar Jaya Tanpa Error!

"Dalam proses demokrasi sebenarnya itu biasa saja dan saya sangat menghormati sikap masing-masing partai. Pasti beliau-beliau juga sudah memberikan keputusan, sudah punya catatan-catatan harus merapat kemana," kata Ganjar.

Sumber:

UPDATE TERBARU