Waspada! Modus Penipuan Barang Lelang Bertebaran, Pelaku Aktif Jaring Korban di Sosial Media
--
"Ini selalu saya sampaikan, biasanya rekan-rekan media (masyarakat) baik ini melalui WhatsApp, telepon, atau media apa lah di era digital ini, ada yang menawarkan "lelang mobil murah banget, segera transfer ke rekening saya", hati-hati itu jangan mudah tertipu," ujar Joko.
Salah satu tanda tersebut adalah pelaku meminta pembayaran Down Payment (DP) untuk pembelian objek lelang, dan biasanya diminta agar DP tersebut ditransfer ke rekening atas nama pribadi. Sebenarnya, dalam lelang yang sah, tidak ada pembayaran DP, melainkan pembayaran jaminan lelang yang harus disetorkan melalui rekening bendahara, bukan rekening pribadi.
Baca juga: Jangan Asal Download, Waspadai Aplikasi Ini yang Ternyata Suka Curi-Curi Saldo Bank Pakai Malware
Oleh karena itu, Joko menekankan pentingnya bagi masyarakat untuk melaporkan jika menemui selebaran atau penawaran lelang yang mencurigakan melalui telepon ke pihak DJKN melalui Halo DJKN di nomor 150 991.
"Padahal kalau lelang yang benar itu uang jaminan , atau nggak ada uang DP itu, namanya uang jaminan disetor ke rekening bendaharawan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Nggak ada disetor ke rekening pribadi," ungkap Joko kembali.
"Namanya lelang yang paling benar kalau misalkan untuk informasinya ya melalui lelang.go.id," pungkasnya.
