Tri Bakti PSHT Lengkap Dengan Penjelasannya yang Wajib Diamalkan Oleh Seluruh Warga
--
Tujuan Pencak Silat
- Mengembangkan Pendidikan Mental dan Spiritual
- Bisa digunakan ketika dibutuhkan untuk menolong diri sendiri dari tindak kriminal.
- Menolong orang lain ketika sedang menjadi korban tindak kriminal (kejahatan).
- Dalam setiap gerakan pencak silat akan ditemukan gerakan yang harmonis, luwes, dan juga enak dipandang. Sehingga pada masa penjajahan Belanda menjadi bagian dari seni pertunjukan.
- Pencak silat kemudian mampu menguatkan kesehatan jasmani dan rohani dengan berbagai tujuan yang dimilikinya.
- Pencak silat akan membantu menguasai suatu keterampilan, kemudian membantu pula dalam belajar untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan.
Baca juga: Kenapa Aplikasi Bibit Tidak Bisa Dibuka? Tak Perlu Panik! Begini Cara Mudah Untuk Mengatasinya
Persaudaraan Setia Hati Terate (Setia Hati Terate atau SH Terate) merupakan sebuah organisasi olahraga yang diinisiasi oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo pada tahun 1922 silam. Organisasi tersebut kemudian disepakati namanya menjadi Persaudaraan Setia Hati Terate pada kongres pertamanya di Madiun.
Indonesia memiliki banyak sekali cabang olahraga salah satunya adalah pencak silat. Diketahui pula jika pencak silat sendiri memiliki berbagai cabang organisasi yang ternama di kalangan masyarakat, termasuk PSHT.
Tri Bakti PSHT
Dalam ajaran Setia Hati, terdapat dua konsep penting yaitu PANCA DASAR dan TRI BHAKTI. TRI memiliki arti tiga, sedangkan BHAKTI bermakna berbakti. Artinya, terdapat tiga hal yang kita harus berbakti kepadanya, yaitu:
- Berbakti (bertaqwa) kepada Tuhan YME: Ini mencakup keyakinan pada keberadaan Tuhan, pelaksanaan ibadah, menjauhi larangan-Nya, menghormati sesama manusia sebagai ciptaan Tuhan, dan keyakinan bahwa kita akan kembali kepada-Nya.
- Berbakti kepada Orang Tua: Ini termasuk dalam mendoakan, menghormati (dengan sikap sopan, santun, menggunakan bahasa yang baik, dan meminta doa, restu, atau sungkem), memenuhi panggilan, perintah, dan larangan, memberikan bantuan secara moral dan materiil, serta berkunjung atau menjalin hubungan baik.
- Berbakti kepada Guru: Ini meliputi penghormatan (dengan sikap sopan, santun, menggunakan bahasa yang baik, dan meminta doa atau restu), melaksanakan perintahnya, berkunjung dan menjaga silaturahmi, serta tidak membawa dendam (ingat ilmu yang telah kita terima dari guru).
Konsep-konsep ini merupakan pedoman dalam kehidupan sehari-hari para penganut ajaran Setia Hati, untuk membangun hubungan yang baik dengan Tuhan, orang tua, dan guru sebagai bentuk pengabdian dan penghormatan.
Bagaimana menarik sekali bukan informasi mengenai Tri Bakti PSHT yang dapat kami sampaikan. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat!