Demo Tolak Hasil Pemilu 2024 di Depan Gedung DPR, Polisi Kerahkan 3.929 Personel Untuk Pengamanan!
--
BISNIS - Demo yang terjadi di depan gedung DPR berakhir dengan ricuh, banyak massa yang tumbang dari aksi tersebut. Pihak kepolisian sebelumnya sudah mengerahkan 3.929 personel untuk pengamanan dari massa demo yang meminta penuntasan dugaan kecurangan pemilu 2024.
Kepala Polisi Resort Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, menyampaikan kesiapannya untuk mengawal demonstrasi di depan kompleks DPR/MPR RI di Jakarta Pusat hari ini, dengan mengerahkan sekitar 3.929 personel gabungan demi menjaga keamanan selama kegiatan berlangsung.
"Dalam rangka pengamanan aksi elemen masyarakat di depan gedung DPR/MPR RI, kami melibatkan sejumlah 3.929 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, pemda DKI, dan instansi terkait," ujar Kombes Susatyo.
Baca juga: 2 Cara Registrasi Kartu Smartfren Tanpa KK dan KTP, Sangat Mudah dan Lebih Praktis
Susatyo menjelaskan bahwa pasukan tersebut akan disebar di berbagai lokasi strategis untuk mencegah peserta demo memasuki area DPR RI.
"Personel nantinya akan ditempatkan di sejumlah titik di sekitar DPR/MPR RI. Untuk aksi unjuk rasa hari ini, hal tersebut sudah kami antisipasi dengan menyiapkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan dan mencegah massa aksi masuk ke dalam kawasan DPR/MPR RI," ucapnya.
Terkait dengan pengaturan lalu lintas di sekitar area DPR/MPR RI, tindakan seperti penutupan jalan atau pengalihan arus akan dilakukan sesuai dengan kondisi yang terjadi di lapangan.
Dia menekankan kepada semua personel yang bertugas untuk selalu berusaha mengedepankan cara-cara yang persuasif, menghindari provokasi, memprioritaskan negosiasi, memberikan pelayanan yang baik, dan bertindak secara humanis.