Friday 5th of July 2024
×

Pengertian Suku Bunga Nominal Adalah? Cek Juga Rumus dan Cara Hitungnya Disini!

Pengertian Suku Bunga Nominal Adalah? Cek Juga Rumus dan Cara Hitungnya Disini!

--

Baca juga: Download LK21 Movies MOD APK 2024, Tonton Ratusan Ribu Film Gratis Berbagai Genre Tanpa Perlu ke Bioskop!

Perubahan tingkat bunga nominal mencerminkan perubahan dalam beberapa faktor. Itu termasuk pengembalian riil yang diperlukan oleh pemberi pinjaman, ekspektasi inflasi, dan biasanya juga, premi risiko untuk mengimbangi ketidakpastian.


Ketidakpastian ini dapat dikaitkan dengan kemampuan peminjam untuk membayar atau faktor risiko ekonomi makro lainnya seperti nilai tukar dan pertumbuhan ekonomi. Ketidakpastian yang lebih tinggi terkait dengan inflasi di masa depan, misalnya, menyebabkan pemberi pinjaman menuntut premi risiko yang lebih tinggi, yang mana menaikkan suku bunga nominal.

Rumus Suku Bunga Nominal

Dikutip dari buku Ekonomi Teknik susunan Muhammad Faisal Ibrahim dan Mira Rinienta, suku bunga nominal adalah suku bunga tahunan tanpa memperhatikan apakah ada cash flow pada waktu berbeda, dalam tahun yang sama. Berikut rumus suku bunga nominal.r = i x M

Keterangan:

  1. r = Suku bunga nominal tahunan
  2. i = Suku bunga nominal tiap periode
  3. M = Jumlah majemuk tiap satu tahun

Baca juga: Koperasi Karyawan Alfamart Sediakan Pinjaman Uang Anti Ribet dan Langsung Cair? Cek Disini!

Baca juga: Download Undead Slayer Extreme v1.5.1 MOD APK di Android, Free Senjata Unlimited yang Bisa Langsung di Gunakan!

CONTOH HITUNG BUNGA NOMINAL

Agar semakin paham dengan rumus suku bunga nominal, berikut contoh perhitungannya seperti yang dikutip dari buku Ekonomi Teknik karya Ai Nurhayati, S.Si., M.T., dan Rimba Krisnha Sukma Dewi, S.T., M.M.

Contoh 1

Seorang apoteker akan menjual obat kepada pelanggan tetapnya seharga Rp. 340.000 jika tunai atau Rp 370.000 jika pembayaran satu minggu kemudian. Berapa nilai suku bunga nominal tahunan yang diterima oleh penjual obat?
 
Diketahui:
  • Bunga untuk satu periode = Rp 370.000 – Rp 340.000 = Rp 30.000
  • 1 tahun = 52 minggu

Sumber:

UPDATE TERBARU