Apakah Akan Terjadi Radiasi Malam ini 29 Februari 2024 Tahun Kabisat, Awas Hoax! Ternyata Sudah Jadi Tren Sejak 2011
--
Di salah satu grup WhatsApp, dalam pesan yang berkali-kali dibagikan itu mengingatkan agar menjauh dari HP, laptop, dan lain-lain agar terkena efek radiasi saat cahaya kosmik akibat gerhana bulan total melintasi di dekat bumi.
Dalam pesan tersebut juga dilaporkan bahwa berita bernada peringatan itu sudah disiarkan oleh TV Singapore, NASA dan BBC.
Baca juga: Apakah Malam Ini 29 Februari 2024 Akan Terjadi Radiasi? Awas Hoax! Cek Faktanya Disini!
Baca juga: Cara Cek Turnitin Gratis di Hp Untuk Mahasiswa Akhir Terbaru 2024, Cepat dan Gratis!
Sejumlah media juga pernah memberitakan pesan ini dan disebut sebagai hoaks sejak tahun 2017 hingga 2022. Pesan berantai berisi informasi yang sama. Di sisi lain, Tempo.co melaporkan bahwa tidak ada gerhana bulan dan matahari di Indonesia sepanjang tahun 2024 ini.
Lalu apa itu radiasi kosmik? Apakah benar berbahaya?
Menurut Badan Energi Atom Internasional (IAEA), radiasi pancaran kosmik (CMBR) adalah radiasi latar belakang yang berasal dari awal alam semesta, khususnya dari Big Bang.
Penciptaan radiasi kosmik juga berasal dari sisa-sisa Supernova, yaitu ledakan dahsyat pada tahap terakhir bintang masif yang runtuh menjadi lubang hitam atau lenyap.
Pada saat itu, alam semesta sangat padat dan panas. Ketika ledakan besar terjadi, energi yang dilepaskan memenuhi ruang angkasa dengan radiasi panas berenergi tinggi.
Baca juga: Download Whatsapp GB For Android Versi Terbaru 2024, Fitur Lengkap dan Menarik Ketimbang Versi ORI