Wednesday 3rd of July 2024
×

Viral Tiktok! User Ini Bagikan Pengalaman Menginap di Hotel Bekas Pembunuhan Kota Semarang, Sempat Ketindihan!

Viral Tiktok! User Ini Bagikan Pengalaman Menginap di Hotel Bekas Pembunuhan Kota Semarang, Sempat Ketindihan!

--

Baca juga: Daftar Game PPSSPP Ukuran Kecil Untuk Android Terbaru 2024, Ringan Anti Lag Gak Sampai 100 MB!

Seorang wanita bernama Echa Yosia dengan akun tiktok @echayosia menceritakan bahwa ia sempat mengalami reprepan atau ketindihan hingga mendengar suara wanita menangis di kamar tempatnya menginap. Ia kemudian terbangun karena merasa ketindihan.


“Gaes, inikan aku baru bangun. Jadi aku kayak reprepan gitu, mau bangun susah banget. Aku kan buka matanya, tapi mau bangun nggak bisa.

Terus pas aku reprepan kebuka matanya, aku tuh lihat dari pelipis mataku kayak ada perempuan. Terus kedengeran dari telingaku dia itu kayak nangis, merintih, kayak orang sedih gitu,” ucap Echa. Echa oun akhirnya bangun dan memperlihatkan suasana kamarnya. Di kamar itu hanya ada Echa sendirian.

Diketahui hotel tersebut bernama hotel Royal Phoenix Semarang, berdasarkan penelusuran jika hotel tersebut menyimpan kasus kelam yang mana ada Kasus pembunuhan terjadi terhadap wanita muda yang mayatnya disimpan di dalam lemari di Hotel Royal Phoenix Semarang karena dilatarbelakangi masalah percintaan yang terjadi 2021 lalu.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Iskandar Fitrina Sutisna membeberkan, korban Meliyanti, 26, merasa cemburu karena memergoki tersangka Okta Apriyanto, 30, sedang menelpon seseorang dan kemudian mengobrol dengan wanita di depan resepsionis, Rabu (10/2/2021) malam. Mengetahui hal tersebut, kemudian tersangka dipanggil korban dan keduanya menuju kamar.

Baca juga: Daftar Hotel Transit Bandung yang Paling Direkomendasikan dan Tarif Murah Per Jam, Solusi Terbaik Untuk Rehat Sejenak

Baca juga: Daftar Game PPSSPP Ukuran Kecil Untuk Android Terbaru 2024, Ringan Anti Lag Gak Sampai 100 MB!

Sesampai di kamar, korban yang masih terbakar cemburu marah-marah. "Dari pengakuan tersangka, setelah memarahi tersangka, kemudian korban dan tersangka sempat melakukan hubungan badan, setelah selesai hubungan badan, korban kembali memarahi tersangka sambil melempar botol air mineral dan handphone ke arah tersangka serta mencakar muka tersangka," bebernya.

Merasa sakit hati, kemudian tersangka langsung mencekik leher korban menggunakan kedua tangan selama kurang lebih 10 menit.

Setelah korban lemas dan korban terjatuh kelantai dengan posisi kepala tersandar di meja kecil kemudian tersangka mencekik kembali korban.

"Lalu tersangka menyeret tubuh korban di depan kamar mandi, karena melihat korban masih mengeluarkan suara, tersangka mencekik kembali untuk memastikan korban meninggal sambil membenturkan kepalanya ke lantai sebanyak dua kali dengan posisi tengkurap," jelasnya.

Sumber:

UPDATE TERBARU